Cara Mendapatkan Beasiswa Kuliah di Mesir
Setelah menyelesaikan
Madrasah Aliyah atau yang sederajat. Kebanyakan siswa mulai memikirkan dimana
ia akan berlabuh untuk jenjang selanjutnya. Beberapa Universitas pun muncul di
permukaan media memberikan informasi. Salah satunya Universitas Al-Azhar.
Kuliah di Mesir,
khususnya di Universitas Al-Azhar banyak mendapat perhatian dari beberapa
Lembaga yang berada di Mesir. Wujud dari perhatian tersebut ada yang berupa
beasiswa kuliah, santunan, tiket pulang, dan lainnya.
Diantara beasiswa yang
paling banyak didapat mahasiswa Indonesia adalah beasiswa dari Universitas
Al-Azhar. Beasiswa ini dapat diperoleh dengan dua jalan. Pertama, lewat tes di
Departemen Agama Indonesia. Kedua, mengajukan langsung ke Al-Azhar setelah
tercatat sebagai mahasiswa Al-Azhar.
Beasiswa dari
Baituz Zakat, Kuwait
Diantara lembaga
sosial yang memberi beasiswa pada mahasiswa dunia Islam yang belajar di
Al-Azhar adalah Baituz Zakat, Kuwait. Lembaga ini memiliki perwakilan di Kairo
dan tiap tahun membuka file baru penerima beasiswa. Syarat utamanya
harus sudah naik tingkat dengan nilai minimal jayyid serta belum
mendapat beasiswa dari lembaga mana pun. Jadi, mahasiswa yang baru datang tidak
bisa langsung mendaftar.
Beasiswa yang
diberikan cukup untuk memenuhi kebutuhan selama belajar di Mesir. Dan Baituz Zakat juga memberikan tiket pulang
ketika lulus dan ingin pulang.
Beasiswa dari
Majelis A’la Mesir
Majelis A’la ini
berada di bawah Wizaratul Auqaf Wasy Syunid Diniyyah (Kementrian Wakaf
dan Urusan Agama) Mesir. Memberikan beasiswa kepada mahasiswa Dunia Islam yang
belajar di Al-Azhar. Tiap negara sudah memiliki jatah masing-masing. Syarat
utamanya sama dengan Baituz Zakat. Waktu lembaga ini membuka lowongan juga
tidak pasti.
Beasiwa dari WAMY,
Jeddah
WAMY (The World
Assembly of Moslem Youth) juga memberi beasiswa untuk mahasiswa Muslim yang
belajar di Mesir. Tidak hanya yang sedang belajar di Universitas Al-Azhar, tapi
juga yang belajar di universitas lain yang ada di Mesir. Syaratnya sama dengan
Baituz Zakat dan Majelis A’la. Hanya saja, akhir-akhir ini beasiswa WAMY lebih
difokuskan untuk mahasiswa yang sedang menempuh S2 dan S3.
Beasiswa dari
perusahaan Swasta Muslim Mesir, Para Dermawan, atau Syaikh yang Kaya
Selain lembaga resmi
di Mesir sering ada konglomerat yang memberi beasiswa yang biasanya merupakan
alokasi dari zakat mal perusahaan mereka. Trik untuk mendapatkan beasiswa para
dermawan ini adalah menunjukkan prestasi, moralitas yang baik, dan kenal baik
dengan mereka.
0 comments:
Post a Comment